Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2025

Jadi Diri Sendiri, Bikin Happy!

Gambar
 Jadi Diri Sendiri, Bikin Happy! Sahabatku, pasti dalam hidup ini selalu ada orang-orang yang nyinyir. Ya, kamu nggak usah khawatir. Ketika ada orang yang bilang, “Kok, kamu sekarang kurusan, jadi kelihatan tua, deh.”  Ada lagi yang bilang, “Kok, sekarang kamu berisi, tambah gendut aja.” Beda lagi yang bilang, “Ih, perutmu kayak orang hamil.” Kalimat yang keluar dari mulut seseorang kadang membuat kita emosi. Ya, mulut-mulut yang bicara tidak memikirkan lawan bicaranya. Mereka menilai kamu seolah-olah ingin mengadili kamu. Mereka itu bicara, tapi tak berpikir. Dengan seenaknya berkomentar, padahal aku tahu kamu hanya butuh didengar.  Aku tahu, betapa kamu ingin sebuah kenyamanan. Ya, bergaul dengan orang-orang yang baik dan sefrekuensi. Dengan circle yang membuat kamu enjoy. Teman yang seperti itu sangat langka. So, tutup telingamu sejenak. Jangan lagi mendengar suara sumbang yang menyakitimu.  Hidup kita bukan untuk mendengar sesuatu yang menyakitkan. Tinggalkan kom...

Ramadhan 2025, Refleksi untuk Perubahan

Gambar
Sahabat, seringkali kita jadi manusia yang suka ikut-ikutan. Kita sibuk mengejar trend. Kita sibuk ingin terlihat ramping, cantik dan kita mengubah suatu hal dari diri sendiri. Awalnya kita tak peduli dengan passion tapi dengan sendirinya kita ikut-ikutan. Ah, malu rasanya jadi muslim karena sebagai muslim kita belum menerapkan kepribadian seorang muslim. Kita manusia yang lebih mementingkan gengsi, egois dan tidak konsisten dengan pilihan hidup kita. Padahal semua itu hanyalah semu. Tidak ada artinya. Malah, kita lupa mana hal yang paling urgent dalam hidup kita.  Di usia yang tidak muda, kita malah berpura-pura seperti orang yang masih muda. Kita tidak mengenal diri sendiri karena sering ikut-ikutan. Oh, tidak. Kita hanya membuang-buang waktu yang sia-sia.  Kita seringkali tak menyadari, setiap orang itu unik dan punya ciri khas. Kita seringkali terjebak oleh lingkungan toxic yang berkali-kali menjadi polemik bagi diri sendiri. Kita masih saja dimanfaatkan dan tidak menyayan...