Goresan Pena Sang Inspirator

Sudah siapkah kau wahai manusia Saat datang padamu pengadilan sesungguhnya Kesempatan yang diberikan tidak datang dua kali Waktu semakin sempit Mengapa kau hanyut dalam kenikmatan semu Mengapa kau terlalu angkuh seolah olah dunia ini milikmu Mengapa kau lupa akan kehadiran-Nya? Sudahkah kau siap dengan pengadilan akhirat? Tanyakan pada hatimu Dimana waktu yang kau buang sia sia Dunia yang kau banggakan Jabatan yang kau agungkan Harta yang kau tumpuk  Wanita yang kau miliki Sudahkah kau pahami tanda-tanda amarahnya Sudahkah kau pahami pesan cinta-Nya Sudahkah kau sadari akan kiamat yang semakin dekat? Renungkanlah waktu mu tak begitu lama Hanya kepada-Nya tempat mu kembali. Bumi Allah. Januari diujung senja.

Lembar-lembar kenangan yang telah usang Tergerus oleh waktu  Wajah-wajah lara membatin Getir lelah membias jiwa Kala berkelana dalam lautan duka  Suara tangis memecah keheningan Sunyi mencekam badai harapan Letupan emosi terbawa rasa Ketika mata saling menatap  Tersingkap rahasia dalam ratap Tentang air mata yang membuncah  Menandingi duka yang maha dahsyatnya Menelan getir yang perih yang menggerogoti jiwa Pedih. Bumi Allah, 19 Desember 2021